ProSmart Propolis
ProSmart Propolis di ekstrak dari resin yang dikumpulkan oleh lebah pekerja khusus yang tugasnya mencari resin dari daun yang baru tumbuh dan bagian kulit batang pohon tertentu. Oleh lebah pekerja di sarang resin tersebut dicampur sedikit dengan lilin lebah, Madu dan enzym sebelum akhirnya menjadi Propolis. Propolis digunanya untuk menambal sarang lebah yang bocor dan memperkuat sarang. Selain dari pada itu fungsi Propolis yang tidak kalah pentingnya bagi lebah adalah untuk membungkus (memumikkan) bangkai binatang yang masuk kesarang lebah agar tidak menyebarkan penyakit. Jadi Propolis dipakai oleh lebah untuk mensaterilkan sarang, menghentikan pertumbuhan dan penyebaran bakteri, virus dan jamur.
Propolis bersifat disinfektan (anti bakteri) yang membunuh semua kuman yang masuk ke dalam sarang lebah. Lebah meliputi sarangnya dengan Propolis untuk melindungi semua yang ada didalam sarang tersebut dari serbuan kuman, virus atau bakteri seperti: ratu lebah, telur, larva lebah, madu dan semua yang ada didalam sarang lebah madu.
Sifat disinfektan alami yang terkandung dalam ProSmart Propolis sangat ampuh dalam membunuh kuman, terbukti dengan ditemukannya seekor tikus dalam sarang lebah yang telah mati selama kurang lebih 5 tahun dalam keadaan tidak membusuk.
Belajar dari efektifitas ProSmart Propolis bagi lebah inilah manusia modern kemudian ikut menggunakan ProSmart Propolis dalam pengobatan khususnya untuk menghentikan pertumbuhan dan penyebaran bakteri, virus dan jamur. ProSmart Propolis mengandung ratusan bahan kimia dan para ilmuwan baru berhasil mengidentifikasi dan memberi nama sekitar 30-an dari bahan-bahan tersebut. Komposisi Propolis yang baru dipanen dari sarang lebah umumnya terdiri dari kurang lebih 50% resin, 30 % lilin lebah, 10 % essential oils, 5 % Pollen dan 5 % sisa-sisa tanaman. Karena komposisinya yang demikian tidak seluruh bagian Propolis bisa dimakan sebagai obat atau makanan suplemen.
Zat- zat yang terkandung dalam ProSmart Propolis :
Jenis-Jenis Bahan Makanan :
1. Flavonoid
2. Rutin
3. Enzim
4. Polyherol
FUNGSI FLAVONOID :
Ada 34 jenis Flavonoid dalam propolis yang berfungi sebagai :
1. Menguatkan selaput sel,mengaktifkan sel
2. Menghidupkan sel mati
3. Mencegah terjadinya pertumbuhan tumor
4. Menstabilkan saraf parasympatik/anti tekanan
5. Anti oksidan,mencegah ancaman radikal bebas
6. Mengandung vitamin (A,B1,B2,B3,B4,B5,B6,B12, C,D,E)
7. Mengandung mineraL
8. Protein ( asam amino)
( Penelitian ilmuan Jepang,1987 )
FUNGSI RUTIN :
Rutin berfungsi sebagai :
1. Merangsang tubuh menghasilkan imunitas (kekebalan)
2. Menguatkan dinding sel
3. Menguatkan dinding pembuluh darah
4. Melembutkan saluran darah sehingga pembuluh darah lebih kenyal
(Dr. Bent Havsteen, Universitas Jerman Barat, 1987)
FUNGSI ENZIM :
Enzim berfungsi sebagai :
Pencegahan terjadinya berbagai penyakit pada manusia
(Hasil penelitian di Univ Oxford USA, 1987)
FUNGSI POLYHERAL :
Polyheral berfungsi sebagai :
Dapat Menstabilkan emosi, membuat jadi rilek dan jiwa jadi tenang
(Oxford University, USA.87)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar